Advertisement

Main Ad

Berburu Mie Lendir ke Pulau Belakang Padang - Batam


Sebelum Batam, Belakang Padang digunakan sebagai pusat kecamatan untuk pulau-pulau kecil di sekitar Batam tetapi karena luasnya yang terbatas, Pulau Belakang Padang tidak berkembang sehingga pusat kecamatan di pindahkan ke Pulau Batam. Kecamatan Belakang Padang merupakan salah satu kecamatan kepulauan di Kota Batam dengan wilayahnya mencakup lebih dari 100 pulau. Berdasarkan data Kecamatan Dalam Angka Tahun 2014, wilayah Kecamatan Belakang Padang mencakup kurang lebih 108 pulau yang terdiri dari 43 pulau berpenghuni dan 65 pulau tidak berpenghuni.

Beberapa waktu yang lalu kami berempat berangkat jam 7 pagi dari Batam menuju Pelabuhan Internasional Sekupang dari sana kami naik perahu/pompong menuju belakang padang dengan tujuan untuk menikamti sarapan "Mie Lendir" di Pulau tersebut.

Bagi saya, perjalanan laut Sekupang-Belakang Padang saja sudah menjadi wisata tersendiri. Bayangkan, hanya dengan membayar Rp15.000/orang kita sudah dapat menikmati hamparan laut luas selama 20 menit. Harga yang cukup murah dibanding harus menyewa perahu di tempat wisata.
Meski belum dimaksimalkan sebagai daerah wisata, ada banyak tempat menarik untuk dikunjungi di pulau tersebut. Bila ingin mencicipi makanan laut khas Melayu, dapat mengunjungi Langlang Laut yang letaknya persis di areal masuk Pulau Belakang Padang, atau sebrang Polsek Belakang Padang.
Tempat makan tersebut beroperasi sehabis magrib hingga tengah malam. Persis seperti pasar malam karena tidak hanya menawarkan menu seafood, namun juga aneka buah-buahan, mainan anak-anak, makanan ringan hingga berbagai jus yang kerap bisa kita nikmati di berbagai kedai di kota besar.

Posting Komentar

1 Komentar

  1. Blog yang bagus... semoga terus berkembang...
    Saya ingin berbagi article tentang Tokyo di Kuil Asakusa di http://stenote-berkata.blogspot.hk/2018/04/tokyo-di-kuil-asakusa_4.html
    Lihat juga video di youtube https://youtu.be/d6--zCYR8fY

    BalasHapus